Pengenalan
Di dunia otomotif Indonesia, Honda Beat telah menjadi salah satu motor skuter matik yang paling populer. Dengan kualitas yang handal dan performa yang tangguh, Beat menjadi pilihan utama bagi banyak pengendara. Namun, ada dua varian Beat yang seringkali membingungkan bagi beberapa orang, yaitu Roller Beat FI dan ESP. Dalam artikel ini, kami akan mengulas perbedaan antara kedua varian tersebut.
1. Sistem Bahan Bakar
Roller Beat FI menggunakan sistem injeksi bahan bakar, sedangkan ESP menggunakan sistem PGM-FI (Programmed Fuel Injection). Sistem injeksi bahan bakar pada Roller Beat FI memungkinkan pengendara untuk mendapatkan performa mesin yang lebih baik, efisiensi konsumsi bahan bakar yang lebih tinggi, serta pengendalian gas yang lebih akurat. Sedangkan ESP dengan sistem PGM-FI memberikan pengendara keuntungan yang serupa, namun dengan peningkatan teknologi yang lebih canggih.
2. Fitur Keamanan
Roller Beat FI dilengkapi dengan fitur Combi Brake System (CBS), yang memungkinkan pengendara untuk mengontrol rem depan dan belakang secara bersamaan. Hal ini memberikan kestabilan dan keamanan lebih saat melakukan pengereman. Sementara itu, ESP hadir dengan fitur Anti-lock Braking System (ABS), yang mencegah roda terkunci saat pengereman mendadak. ABS pada ESP memberikan tingkat keamanan yang lebih tinggi dibandingkan dengan CBS pada Roller Beat FI.
3. Desain
Kedua varian Beat ini memiliki desain yang kompak dan modern. Namun, terdapat perbedaan desain yang cukup mencolok antara keduanya. Roller Beat FI memiliki desain yang lebih sederhana dengan garis-garis yang tegas dan futuristik. Sementara itu, ESP memiliki desain yang lebih elegan dengan sentuhan yang lebih mewah. Pilihan desain ini tentu menjadi faktor penentu bagi beberapa orang dalam memilih antara Roller Beat FI dan ESP.
4. Harga
Perbedaan lain antara Roller Beat FI dan ESP terletak pada harganya. ESP memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan Roller Beat FI. Hal ini disebabkan oleh peningkatan fitur dan teknologi yang dimiliki oleh ESP. Bagi pengendara yang memiliki anggaran terbatas, Roller Beat FI bisa menjadi pilihan yang lebih terjangkau.
5. Performa
Saat berbicara tentang performa, Roller Beat FI dan ESP memiliki mesin yang sama, yaitu mesin eSP 110cc. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga yang cukup besar untuk motor skuter matik. Namun, dengan fitur-fitur canggih yang dimiliki oleh ESP, motor ini mampu memberikan performa yang lebih baik dan responsif dibandingkan dengan Roller Beat FI.
6. Konsumsi Bahan Bakar
Salah satu pertimbangan penting dalam memilih motor adalah konsumsi bahan bakar. Roller Beat FI memiliki konsumsi bahan bakar yang sangat efisien, dengan rata-rata konsumsi sekitar 60 km/liter. Sementara itu, ESP juga memiliki konsumsi bahan bakar yang efisien, namun dengan tingkat yang sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan Roller Beat FI.
7. Ketersediaan dan Purna Jual
Roller Beat FI telah hadir lebih dulu di pasaran Indonesia, sehingga ketersediaan suku cadang dan purna jualnya lebih mudah ditemukan. Sementara itu, ESP yang merupakan varian terbaru dari Beat, mungkin memiliki ketersediaan suku cadang dan purna jual yang masih terbatas. Namun, Honda telah memiliki jaringan dealer yang luas di Indonesia, sehingga hal ini tidak menjadi masalah yang serius.
Kesimpulan
Dalam memilih antara Roller Beat FI dan ESP, penting untuk mempertimbangkan kebutuhan dan preferensi pribadi. Roller Beat FI menawarkan performa yang handal dengan harga yang lebih terjangkau, sementara ESP hadir dengan fitur-fitur canggih dan desain yang lebih mewah. Jadi, pilihlah motor yang sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup Anda. Semoga informasi ini bermanfaat dalam membantu Anda memilih antara kedua varian Honda Beat ini.