Apa Perbedaan Karbu Tiger Lama dan Tiger Revo?
Bagi para pecinta sepeda motor, terutama yang menggemari motor Honda, pasti sudah tidak asing lagi dengan model Tiger Lama dan Tiger Revo. Kedua motor ini memiliki perbedaan yang cukup signifikan, terutama pada sistem karburator yang digunakan. Pada artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara karbu Tiger Lama dan Tiger Revo secara rinci.
Karburator pada Tiger Lama
Tiger Lama merupakan motor legendaris yang sudah lama beredar di Indonesia. Karburator yang digunakan pada Tiger Lama adalah tipe karburator standar, yaitu karburator konvensional. Karburator ini menggunakan sistem pengabutan bahan bakar dengan campuran udara secara manual. Pengendara harus melakukan penyesuaian secara manual pada karburator untuk mencapai campuran udara dan bahan bakar yang optimal.
Karburator Tiger Lama memiliki kelebihan dalam hal kemudahan perawatan. Karburator jenis ini lebih sederhana dan mudah dipahami. Pengendara dapat dengan mudah membersihkan bagian-bagian karburator, seperti jarum pengapian dan saluran bahan bakar, jika terjadi masalah. Namun, penggunaan karburator konvensional juga memiliki beberapa kelemahan.
Salah satu kelemahan dari karburator Tiger Lama adalah performa mesin yang kurang bertenaga. Karburator konvensional cenderung memberikan campuran udara dan bahan bakar yang tidak optimal, sehingga tidak menghasilkan tenaga maksimal pada mesin. Selain itu, karburator ini juga cenderung lebih boros dalam penggunaan bahan bakar.
Karburator pada Tiger Revo
Tiger Revo merupakan motor Honda yang diluncurkan sebagai penerus dari Tiger Lama. Salah satu perbedaan utama antara Tiger Lama dan Tiger Revo terletak pada sistem karburator yang digunakan. Tiger Revo menggunakan karburator tipe PGM-FI (Programmed Fuel Injection).
Karburator PGM-FI pada Tiger Revo menggunakan sistem injeksi bahan bakar elektronik yang dikendalikan oleh sensor dan komputer. Sistem ini secara otomatis mengatur campuran udara dan bahan bakar yang masuk ke dalam ruang bakar, sehingga menciptakan pembakaran yang lebih efisien dan tenaga yang lebih optimal.
Keunggulan utama dari penggunaan karburator PGM-FI pada Tiger Revo adalah peningkatan performa mesin. Dengan sistem injeksi bahan bakar elektronik, campuran udara dan bahan bakar yang masuk ke dalam ruang bakar menjadi lebih presisi, sehingga menghasilkan tenaga yang lebih besar dan respons gas yang lebih baik.
Di samping itu, karburator PGM-FI pada Tiger Revo juga memiliki keunggulan dalam hal efisiensi bahan bakar. Sistem injeksi yang lebih canggih memungkinkan penggunaan bahan bakar yang lebih hemat, sehingga pengendara dapat menghemat biaya operasional sepeda motor.
Kesimpulan
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara karbu Tiger Lama dan Tiger Revo. Karburator Tiger Lama menggunakan karburator konvensional yang memerlukan penyesuaian manual untuk mencapai campuran udara dan bahan bakar yang optimal. Sementara itu, Tiger Revo menggunakan karburator PGM-FI yang menggunakan sistem injeksi bahan bakar elektronik yang lebih presisi dan efisien.
Jadi, bagi Anda yang menginginkan performa mesin yang lebih baik dan efisiensi bahan bakar, Tiger Revo dengan karburator PGM-FI bisa menjadi pilihan yang lebih baik. Namun, jika Anda lebih suka motor dengan perawatan yang sederhana dan lebih mudah dimodifikasi, Tiger Lama dengan karburator konvensional mungkin lebih cocok bagi Anda.
