Otomikosis adalah infeksi jamur yang terjadi di dalam telinga. Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai jenis jamur, seperti Aspergillus, Candida, atau Malassezia. Untuk mengidentifikasi dan mengklasifikasikan otomikosis, digunakan kode ICD 10. Kode ICD 10 adalah sistem pengkodean yang digunakan untuk mengklasifikasikan penyakit dan masalah kesehatan terkait dalam praktik medis.
Kode ICD 10 Otomikosis
Kode ICD 10 untuk otomikosis adalah H62.2. Kode ini digunakan untuk mengklasifikasikan infeksi jamur yang terjadi di telinga tengah dan telinga luar. Penggunaan kode ICD 10 ini memudahkan dokter dalam mengidentifikasi dan mencatat diagnosis pasien dengan otomikosis.
Gejala Otomikosis
Gejala otomikosis dapat bervariasi tergantung pada jenis jamur yang menyebabkan infeksi dan tingkat keparahan infeksinya. Beberapa gejala umum yang mungkin muncul pada otomikosis meliputi:
1. Sensasi gatal di dalam telinga
2. Rasa tidak nyaman atau sakit di telinga
3. Keluarnya cairan kuning, putih, atau kehijauan dari telinga
4. Penurunan pendengaran
5. Pembengkakan atau kemerahan di sekitar telinga
Penyebab Otomikosis
Otomikosis umumnya terjadi ketika jamur atau ragi tumbuh di dalam telinga. Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya otomikosis meliputi:
1. Kelembaban berlebih di dalam telinga, seperti akibat kebiasaan membersihkan telinga dengan cotton bud
2. Cedera pada telinga, misalnya karena trauma atau tindakan pembedahan
3. Penggunaan alat bantu dengar yang tidak bersih
4. Gangguan sistem kekebalan tubuh
5. Diabetes mellitus
Diagnosis dan Pengobatan Otomikosis
Untuk mendiagnosis otomikosis, dokter akan memeriksa telinga pasien dan mengambil sampel cairan atau serpihan kulit dari telinga untuk dianalisis di laboratorium. Setelah didiagnosis, pengobatan otomikosis dapat dilakukan dengan menggunakan obat tetes telinga yang mengandung antijamur.
Selain itu, dokter juga dapat merekomendasikan langkah-langkah berikut untuk membantu mengatasi otomikosis:
1. Membersihkan telinga secara hati-hati dengan mengikuti petunjuk dokter
2. Mencegah kelembaban berlebih di dalam telinga dengan menggunakan kapas telinga yang steril
3. Menghindari penggunaan alat bantu dengar yang tidak bersih
4. Mengontrol kondisi medis yang mendasari, seperti diabetes mellitus
5. Menghindari penggunaan obat telinga yang tidak diresepkan oleh dokter
Kesimpulan
Otomikosis adalah infeksi jamur yang terjadi di dalam telinga. Kode ICD 10 yang digunakan untuk mengklasifikasikan otomikosis adalah H62.2. Gejala otomikosis meliputi sensasi gatal, rasa tidak nyaman, keluarnya cairan, penurunan pendengaran, dan pembengkakan di sekitar telinga. Infeksi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kelembaban berlebih di dalam telinga dan gangguan sistem kekebalan tubuh. Diagnosa otomikosis dilakukan melalui pemeriksaan telinga dan analisis sampel di laboratorium. Pengobatan otomikosis melibatkan penggunaan obat tetes telinga antijamur dan langkah-langkah pencegahan seperti menjaga kebersihan telinga dan menghindari penggunaan alat bantu dengar yang tidak bersih.