Sulawesi Tenggara adalah salah satu provinsi yang terletak di bagian tenggara Pulau Sulawesi. Provinsi ini memiliki ibukota yang terletak di sebuah kota kecil bernama TTS atau Tana Toraja Selatan.
Sejarah TTS
TTS memiliki sejarah yang panjang dan kaya. Kota ini merupakan pusat dari budaya Toraja Selatan yang telah ada sejak ratusan tahun yang lalu. Toraja Selatan dikenal dengan kekayaan adat istiadat dan kebudayaannya yang masih dijaga sampai sekarang.
Pada awalnya, TTS merupakan wilayah kerajaan Toraja Selatan yang berada di bawah kekuasaan Kerajaan Gowa-Tallo. Namun, pada tahun 1905, wilayah ini diambil alih oleh pemerintahan Belanda dan dijadikan sebagai bagian dari Hindia Belanda.
Setelah Indonesia merdeka, TTS menjadi bagian dari Sulawesi Selatan. Namun, pada tahun 1964, Sulawesi Tenggara dimekarkan dari Sulawesi Selatan dan TTS ditetapkan sebagai ibukotanya.
Letak Geografis TTS
TTS terletak di dataran tinggi Sulawesi Selatan dengan ketinggian sekitar 1.000 meter di atas permukaan laut. Kota ini berada di antara dua gunung yaitu Gunung Sesean dan Gunung Lompobattang.
Wilayah TTS juga dikelilingi oleh hamparan sawah yang hijau dan perbukitan yang menakjubkan. Pemandangan alam yang indah ini membuat TTS menjadi salah satu destinasi wisata yang populer di Sulawesi Tenggara.
Potensi Wisata TTS
TTS memiliki banyak potensi wisata yang menarik. Salah satu yang paling terkenal adalah keindahan alamnya yang masih alami dan memesona. Wisatawan dapat menikmati pemandangan sawah yang hijau, perbukitan yang menakjubkan, dan juga air terjun yang indah.
Selain itu, TTS juga terkenal dengan budaya Toraja Selatan yang masih kental dijaga sampai sekarang. Wisatawan dapat melihat rumah adat Toraja Selatan, upacara adat, dan juga seni dan budaya lainnya.
Untuk wisata kuliner, TTS juga memiliki banyak makanan khas yang lezat dan unik. Ada beberapa makanan yang harus dicoba saat berkunjung ke TTS seperti pa’piong, bola ubi, dan juga bubur tinutuan.
Aksesibilitas TTS
TTS dapat diakses melalui jalur darat yang terhubung dengan kota-kota besar di Sulawesi Tenggara seperti Kendari dan Bau-Bau. Jarak TTS dari Kendari sekitar 330 km dan dapat ditempuh dengan waktu sekitar 8-9 jam menggunakan mobil.
Untuk transportasi udara, wisatawan dapat terbang ke Bandara Sultan Hasanuddin di Makassar dan kemudian melanjutkan perjalanan dengan mobil atau bus ke TTS dengan waktu tempuh sekitar 6-7 jam.
Penginapan di TTS
TTS memiliki banyak penginapan yang dapat dipilih oleh wisatawan sesuai dengan budget dan kebutuhan. Ada beberapa hotel dan penginapan yang terletak di pusat kota dan juga villa yang terletak di tengah-tengah sawah dan perbukitan.
Wisatawan dapat memilih penginapan yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan. Beberapa penginapan yang terkenal di TTS antara lain Toraja Misiliana Hotel, Luta Resort Toraja, dan juga Villa Kandora.
Kesimpulan
TTS adalah ibukota dari Sulawesi Tenggara yang memiliki keindahan alam yang memesona dan juga budaya Toraja Selatan yang masih kental dijaga sampai sekarang. Kota kecil ini merupakan destinasi wisata yang populer di Sulawesi Tenggara dan memiliki banyak potensi wisata yang menarik.
Aksesibilitas TTS juga cukup mudah dengan jalur darat dan udara yang terhubung dengan kota-kota besar di Sulawesi Tenggara. Ada banyak penginapan yang dapat dipilih oleh wisatawan sesuai dengan kebutuhan dan keinginan. Jadi, tunggu apalagi? Segera kunjungi TTS dan nikmati keindahan alam dan budaya yang masih terjaga sampai sekarang!
