Apa Perbedaan Warna Matcha dan Green Tea?

Diposting pada

Pengenalan

Matcha dan green tea adalah dua jenis minuman populer yang berasal dari daun teh. Meskipun keduanya berasal dari tanaman yang sama, Camellia sinensis, ada perbedaan dalam cara mereka diproses dan warna yang dihasilkan.

Proses Produksi

Matcha dibuat dengan menggiling daun teh hijau hingga menjadi bubuk halus. Proses ini melibatkan penutupan tanaman teh beberapa minggu sebelum panen untuk meningkatkan kadar klorofil dalam daun. Setelah dipetik, daun teh dikeringkan dan dihaluskan menjadi serbuk halus.

Green tea, di sisi lain, melibatkan pemetikan daun teh yang tidak diolah menjadi bubuk. Daun teh hijau dipetik dan kemudian diolah dengan metode yang berbeda seperti penggulungan atau pemanasan untuk mencegah oksidasi.

Warna

Perbedaan utama antara matcha dan green tea adalah warna yang dihasilkan. Matcha memiliki warna hijau cerah yang intens, hampir seperti warna rumput segar. Warna ini disebabkan oleh tingginya kandungan klorofil dalam daun teh yang digunakan untuk membuat matcha.

Di sisi lain, green tea memiliki warna yang lebih pucat, seperti kuning kehijauan. Hal ini disebabkan oleh proses pengolahan yang berbeda yang mengurangi kandungan klorofil dalam daun teh hijau.

Rasa

Rasa matcha lebih kuat dan kaya dibandingkan dengan green tea. Ini karena ketika minum matcha, Anda mengonsumsi seluruh daun teh yang telah dihaluskan menjadi bubuk. Rasa matcha umumnya dijelaskan sebagai beraroma rumput dan memiliki sedikit rasa manis.

Green tea, di sisi lain, memiliki rasa yang lebih ringan dan segar. Ini karena daun teh hijau tidak dihaluskan menjadi bubuk, sehingga hanya sedikit aroma dan rasa yang dihasilkan.

Baca Juga :  Perbedaan Aerox dan Nmax 2021: Pemilihan Skutik Terbaik

Kandungan Nutrisi

Kedua minuman ini memiliki manfaat kesehatan yang berbeda. Matcha diketahui mengandung lebih banyak antioksidan daripada green tea. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa ketika Anda minum matcha, Anda mengonsumsi seluruh daun teh, yang mengandung lebih banyak nutrisi daripada air seduhan green tea biasa.

Antioksidan dalam matcha dapat membantu melawan radikal bebas dalam tubuh dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Green tea juga mengandung antioksidan, meskipun dalam jumlah yang lebih rendah.

Kesimpulan

Dalam ringkasan, perbedaan utama antara matcha dan green tea terletak pada proses produksi, warna, rasa, dan kandungan nutrisi. Matcha dibuat dengan menggiling daun teh hijau menjadi bubuk halus dan memiliki warna hijau cerah yang intens. Rasanya lebih kuat dan kaya, dan mengandung lebih banyak antioksidan daripada green tea. Di sisi lain, green tea dipetik dan diolah dengan metode yang berbeda, menghasilkan warna yang lebih pucat dan rasa yang lebih ringan. Meskipun keduanya memiliki manfaat kesehatan, matcha dianggap memiliki kandungan nutrisi yang lebih tinggi. Pilih minuman yang sesuai dengan preferensi rasa dan manfaat kesehatan Anda.