Siapa Katherine Johnson?
Katherine Johnson adalah seorang ahli matematika dan fisik Amerika yang membuat kontribusi luar biasa dalam bidang aeronautika dan antariksa. Dia lahir pada tanggal 26 Agustus 1918, di White Sulphur Springs, West Virginia. Katherine tumbuh dalam keluarga yang sangat menghargai pendidikan, dan dia menunjukkan bakat matematika yang luar biasa sejak usia dini.
Pendidikan dan Karir
Katherine Johnson menempuh pendidikan tinggi di West Virginia State College, yang pada saat itu merupakan salah satu sekolah terbaik bagi siswa Afrika-Amerika. Setelah lulus pada tahun 1937, dia mengajar selama beberapa tahun sebelum bergabung dengan National Advisory Committee for Aeronautics (NACA), yang kemudian berkembang menjadi NASA.
Saat bekerja di NASA, Katherine Johnson ditempatkan di divisi komputasi. Tugas utamanya adalah melakukan perhitungan matematis yang rumit untuk mendukung program antariksa Amerika Serikat. Dia sering bekerja dengan tim insinyur dan astrofisikawan untuk menghitung lintasan penerbangan, waktu peluncuran, dan melakukan analisis statistik yang kompleks.
Pengaruh dalam Program Antariksa
Katherine Johnson memiliki pengaruh yang besar dalam program antariksa Amerika Serikat. Salah satu kontribusinya yang paling terkenal adalah pada misi Mercury-Atlas 6, yang merupakan misi berawak pertama Amerika Serikat yang mengorbit mengelilingi Bumi. Johnson secara akurat menghitung lintasan penerbangan dan waktu peluncuran untuk memastikan kesuksesan misi ini.
Pada tahun 1969, Katherine juga terlibat dalam program Apollo 11 yang mendaratkan manusia pertama di Bulan. Dia berperan dalam menghitung kembali lintasan modul Bulan, memastikan para astronot bisa kembali ke Bumi dengan aman.
Pengakuan dan Penghargaan
Seiring dengan kemampuannya yang luar biasa, Katherine Johnson juga menghadapi diskriminasi rasial yang umum terjadi pada masa itu. Namun, kemampuannya dan dedikasinya mengatasi semua hambatan tersebut.
Pada tahun 2015, Katherine Johnson menerima Presidential Medal of Freedom dari Presiden Amerika Serikat, Barack Obama. Penghargaan ini adalah penghormatan tertinggi yang dapat diberikan kepada warga sipil di Amerika Serikat. Dia juga menjadi subjek dari film “Hidden Figures” yang dirilis pada tahun 2016, yang menceritakan kisah hidupnya dan kontribusinya yang luar biasa dalam program antariksa.
Kesimpulan
Katherine Johnson adalah seorang ahli matematika dan fisik yang berperan penting dalam program antariksa Amerika Serikat. Kontribusinya yang luar biasa dalam menghitung lintasan penerbangan dan waktu peluncuran telah memastikan kesuksesan berbagai misi antariksa. Meskipun menghadapi diskriminasi rasial, Katherine terus berprestasi dan akhirnya dianugerahi Presidential Medal of Freedom. Warisan dan dedikasinya akan terus menginspirasi generasi mendatang dalam menjelajahi ruang angkasa.