Sejak awal kemunculannya, M4 selalu menjadi sorotan para pecinta game di Indonesia. Game yang dikembangkan oleh Yostar ini berhasil menarik perhatian para pemain game di Indonesia, terutama para penggemar game mobile.
Meski begitu, ada beberapa isu yang sempat muncul terkait dengan game ini. Salah satunya adalah isu Indopride.
Indopride dan Kontroversi M4
Indopride adalah sebuah gerakan yang dilakukan oleh beberapa gamer Indonesia yang merasa bahwa M4 tidak menghargai budaya Indonesia. Gerakan ini bermula dari adanya kostum karakter yang dinilai tidak menghargai budaya Indonesia, seperti kostum yang menyerupai pakaian tradisional Indonesia dengan tambahan aksesoris yang tidak sesuai.
Isu ini sempat menimbulkan kontroversi di kalangan gamer Indonesia. Ada yang mendukung gerakan ini, namun ada juga yang menentangnya.
Tetap Ramai Supporter
Meskipun ada isu Indopride yang sempat muncul, M4 tetap ramai supporter di Indonesia. Banyak pemain game yang tetap memainkan game ini dengan antusiasme yang tinggi.
Selain gameplay yang menarik, M4 juga memiliki grafis yang indah dan cerita yang menarik. Hal ini membuat banyak pemain game tidak terlalu mempermasalahkan isu Indopride yang sempat muncul.
Peran Yostar
Sebagai pengembang game, Yostar memiliki peran yang penting dalam menangani isu-isu yang muncul terkait dengan game mereka. Yostar harus bisa merespon dengan bijak terhadap isu Indopride yang sempat muncul.
Yostar juga harus memperhatikan kebudayaan negara-negara tempat game mereka beredar. Hal ini akan membantu Yostar menghindari kontroversi yang mungkin muncul di kemudian hari.
Kesimpulan
Meskipun ada isu Indopride yang sempat muncul, M4 tetap ramai supporter di Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa gameplay dan cerita yang ditawarkan oleh game ini cukup menarik bagi pemain game di Indonesia.
Namun, sebagai pengembang game, Yostar harus lebih memperhatikan kebudayaan negara-negara tempat game mereka beredar. Hal ini akan membantu Yostar menghindari kontroversi yang mungkin muncul di kemudian hari.
