Pengertian Bendahara OSIS
Bendahara OSIS merupakan salah satu posisi penting dalam Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS). Sebagai bendahara, tugasnya adalah mengelola keuangan OSIS agar terjamin keberlangsungan program-program yang dijalankan. Bendahara OSIS bertanggung jawab atas administrasi keuangan, pencatatan pemasukan dan pengeluaran, serta pembuatan laporan keuangan yang transparan.
Tugas dan Tanggung Jawab Bendahara OSIS
Sebagai bendahara OSIS, terdapat beberapa tugas dan tanggung jawab yang harus dilakukan, antara lain:
1. Menerima dan mencatat semua pemasukan dan pengeluaran dana OSIS.
2. Membuat laporan keuangan secara berkala.
3. Mengajukan dan mengelola anggaran untuk kegiatan OSIS.
4. Mengawasi dan mengendalikan penggunaan dana sesuai dengan peraturan yang berlaku.
5. Menjaga keamanan dan keutuhan dana OSIS.
6. Berkoordinasi dengan pihak sekolah terkait keuangan OSIS.
Program Kerja Bendahara OSIS
Bendahara OSIS memiliki berbagai program kerja yang bertujuan untuk memastikan kelancaran keuangan OSIS. Berikut ini adalah beberapa program kerja yang biasanya dilakukan oleh bendahara OSIS:
1. Rencana Anggaran Belanja (RAB)
Program kerja pertama yang dilakukan oleh bendahara OSIS adalah menyusun Rencana Anggaran Belanja (RAB). RAB ini berisi perencanaan penggunaan dana OSIS untuk satu periode tertentu. RAB harus disusun dengan cermat dan transparan agar dana OSIS dapat dimanfaatkan dengan baik dan tepat sasaran. RAB juga harus disetujui oleh pengurus OSIS serta pihak sekolah.
2. Pencatatan Pemasukan dan Pengeluaran
Sebagai bendahara, mencatat semua pemasukan dan pengeluaran dana OSIS merupakan tugas yang sangat penting. Pencatatan ini harus dilakukan secara akurat dan teratur agar transparansi keuangan dapat terjaga. Selain itu, pencatatan pemasukan dan pengeluaran juga akan memudahkan bendahara dalam membuat laporan keuangan yang dibutuhkan oleh pengurus OSIS dan pihak sekolah.
3. Pelaporan Keuangan
Membuat laporan keuangan yang jelas dan rinci adalah salah satu tugas utama bendahara OSIS. Laporan keuangan ini berisi informasi mengenai pemasukan, pengeluaran, serta sisa saldo dana OSIS. Laporan keuangan harus disusun secara berkala, misalnya setiap bulan atau setiap periode tertentu. Laporan keuangan ini akan membantu pengurus OSIS dan pihak sekolah dalam memantau dan mengawasi pengelolaan keuangan OSIS.
4. Pengawasan Penggunaan Dana OSIS
Bendahara OSIS juga bertanggung jawab dalam mengawasi penggunaan dana OSIS. Pengawasan ini dilakukan untuk memastikan bahwa dana OSIS digunakan sesuai dengan peruntukannya. Bendahara harus memastikan setiap pengeluaran telah mendapatkan persetujuan dan tanda tangan dari pihak yang berwenang. Selain itu, bendahara juga perlu memeriksa dan mencocokkan setiap bukti pengeluaran yang diajukan oleh pengurus OSIS.
5. Penyusunan Laporan Pertanggungjawaban
Setelah periode kepengurusan OSIS berakhir, bendahara harus menyusun laporan pertanggungjawaban keuangan. Laporan ini berisi rekapan seluruh pemasukan, pengeluaran, serta saldo akhir dana OSIS. Laporan pertanggungjawaban ini penting untuk memberikan informasi kepada pihak sekolah dan pengurus OSIS mengenai pengelolaan keuangan selama satu periode kepengurusan.
Kesimpulan
Bendahara OSIS memiliki tanggung jawab penting dalam mengelola keuangan OSIS. Program kerja bendahara OSIS meliputi penyusunan RAB, pencatatan pemasukan dan pengeluaran, pelaporan keuangan, pengawasan penggunaan dana OSIS, serta penyusunan laporan pertanggungjawaban. Dengan menjalankan program kerja ini dengan baik, bendahara OSIS dapat memastikan keuangan OSIS terkelola dengan baik dan transparan.